Makanan Yang Di Pantang Untuk Penderita Infeksi Rahim
Untuk bisa menyembuhkan infeksi rahim lebih cepat, alangkah baiknya Anda mengkombinasikan pengobatan infeksi rahim yang sedang Anda lakukan dengan menjaga pantangan makanan infeksi rahim. Dengan demikian, gejala yang muncul tidak akan semakin parah dan kerja obat pun bisa lebih maksimal. Sehingga pengobatan infeksi rahim yang Anda lakukan bisa berjalan lebih cepat.
Anda bisa mendapatkan banyak manfaat dari menjaga makanan yang di pantang untuk penderita infeksi rahim. Selain untuk mempercepat proses penyembuhan, menjaga asupan makanan juga dapat membuat tubuh Anda menjadi lebih sehat. Lalu apa sajakah makanan yang di pantang untuk penderita infeksi rahim ? Berikut daftarnya.
Daftar Makanan Yang Di Pantang Untuk Penderita Infeksi Rahim
- Makanan yang mengandung ragi. Seperti keju, martabak, pasta tomat, jamur, roti, pizza, tape, dll.
- Makanan yang memiliki kadar gula tinggi. Termasuk buah yang di keringkan
- Makanan berlemak tinggi. Seperti kulit ayam, jeroan, gajih, otak sapi, seafood, dan makanan lainnya termasuk gorengan dan masakan yang menggunakan santan
- Produk susu dan olahannya seperti keju, es krim, mentega, dll.
- Makanan yang di bakar
- Minuman berkarbonasi (softdrink / soda), alkohol dan kopi
- Junkfood / makanan cepat saji
- Ikan asin
- Makanan kalengan (kornet, sarden, dll) termasuk makanan yang di awetkan dengan cara di asap
- makanan ringan / snack
- Makanan pedas dan asam
- Buah-buahan : durian, nangka, nanas, dukuh, lengkeng, bengkoang
- Sayuran : Tauge, sawi, kangkung, mentimun
Itulah beberapa makanan yang di pantang untuk penderita infeksi rahim yang harus Anda ketahui. Semoga dengan adanya informasi di atas, bisa membantu Anda penderita infeksi rahim sembuh lebih cepat.
Bagi Anda yang membutuhkan solusi untuk menyembuhkan infeksi rahim Anda secara alami tanpa membuat Anda ketergantungan dan tidak menimbulkan efek samping, maka Anda harus memilih jelly gamat Gold-G obat herbal infeksi rahim yang ampuh dan terbukti mujarab.
0 komentar:
Posting Komentar